Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi menekankan setiap warga Kota Semarang harus menjalankan konsep bergerak bersama untuk menekan persebaran Covid-19. “Konsep bergerak bersama ya seperti ini. Pemerintah kota Semarang terus berupaya meminimalkan persoalan-persoalan yang ada di Kota Semarang, termasuk Covid-19. Namun kekuatan yang tidak kalah pentingnya adalah partisipasi masyarakat. Sehingga Saya yakin bantuan seperti alat-alat kesehatan, sprayer, masker dan juga vitamin ini akan sangat bermanfaat bagi seluruh warga masyarakat,” tutur Wali Kota Semarang yang akrab disapa Hendi tersebut.
Dirinya pun berharap upaya-upaya yang dilakukan bersama antara Pemerintah Kota Semarang dengan masyarakat bisa meminimalkan jumlah penderita Covid di Kota Semarang. Hendi juga menegaskan jika pihaknya lebih fokus pada penerapan protokol kesehatan di berbagai aktivitas usaha. “Kepada kawan-kawan yang menjalankan aktivitas usaha di bidang hotel, restoran dan lain-lain supaya mengikuti SOP kesehatan yang ada, orang masuk cek suhu tubuh, harus pakai masker, menjaga jarak, itu harus menjadi sebuah hal yang tidak bisa ditawar lagi, termasuk di tempat wisata,” pungkas Hendi.
Sementara Ketua program, Abdul Aziz, mengatakan dalam pembagian tersebut ada empat kecamatan yang mendapat prioritas. Hal itu dilakukan merujuk pada data persebaran covid-19 yang lebih tinggi dari kecamatan lainnya. Untuk itu diharapkan bantuan yang diberikan dapat lebih tepat sasaran. “Ada 4 kecamatan yang diprioritaskan, karena berdasarkan informasi yang kami dapatkan, wilayah tersebut memiliki tingkat kerentanan yang lebih dibanding kecamatan lainnya,” ujar pria yang akrab disapa Aziz itu.
Di akhir, ketua PC GP Ansor Kota Semarang, Rahul Saiful Bahri berharap apa yang sudah disumbangkan memberikan manfaat pada masyarakat. “Mudah-mudahan apa yang sudah kami sumbangkan ini memberi manfaat bagi masyarakat,” ungkapnya.
0 Komentar